notes on midnight 4

malam kini memenjarakan rasa, semakin gelap semakin sakit. tak tau lagi cara bersikap seperti mula. mungkin aku hurus mundur, menghilang. kurasa panas pada raut kecilku. padahal dingin tak henti-hentinya menyusupi dinding-dinding. semakin aku menggerakan pena, semakin panas. kusesapi saja tiap luka yang ada. kuteguk dan terus kuteguk rasa terhina. rasanya begitu mudah mengekspresikan rasa bila terluka. apa istimewanya terluka? hingga dalam sekejab semua susunan aksara habis terurai rapi. kau memang penghitung cermat! memelukky dari belakang bawa serta pisau rasa. kini aku habis tak bersisa. mati rasa.

Sumbawa, 13 Agustus 2012
Dilla Zhafarina
12.24 AM